28 February 2015

Perbedaan GUI dan CLI, DOS dan NOS


Selamat datang di blog saya, kali ini saya akan menjelaskan perbedaan antara sistem operasi berbasis GUI dengan CLI dan juga perbedaan antara NOS (Network Operating System) dengan DOS (Desktop Operating System). Langsung saja silakan dibaca :)

GUI (Graphical User Interface), adalah antarmuka pada sistem operasi atau komputer yang menggunakan menu grafis agar mempermudah para pengguna-nya untuk berinteraksi dengan komputer atau sistem operasi.

Jadi, GUI merupakan antarmuka pada sistem operasi komputer yang menggunakan menu grafis. Menu grafis ini maksudnya terdapat tampilan yang lebih ditekankan untuk membuat sistem operasi yang user-friendly agar para pengguna lebih nyaman menggunakan komputer. Menu grafis itu ya seperti ada grafis-grafis atau gambar-gambar dan tampilan yang tujuannya untuk memudahkan para pengguna menggunakan sistem operasi.

gambar : KDE pada Mandriva

Contoh sistem operasi yang menggunakan GUI adalah Linux dengan distro Mandriva menggunakan Desktop Environment KDE, dan juga sistem operasi Windows 7 Ultimate yang menggunakan GUI-nya sendiri.

CLI (Command Line Interface), adalah antarmuka pada sistem operasi atau komputer yang menggunakan menu baris perintah atau text atau ketikkan dari keyboard untuk berinteraksi denga sistem operasi atau komputer tersebut.

Jadi, GUI merupakan antarmuka yang menggunakan input dari keyboard untuk bisa berinteraksi dengan komputer tersebut. CLI lebih ditujukan kepada sistem operasi yang digunakan sebagai komputer server. Karena menggunakan CLI dirasa lebih efisien dan cepat daripada menggunakan GUI. Untuk berinteraksi dengan komputer, harus dengan menggunakan bafris perintah yang bisa dikenali oleh komputer. Jadi, untuk orang yang masih awam menggunakan mode CLI, masih dirasa cukup repot untuk menggunakannya.
gambar : CLI pada Ubuntu

Contoh sistem operasi yang menggunakan CLI adalah Ubuntu Server dan Windows Server 2008.

Jadi, dapat disimpulkan bahwa GUI dan CLI merupakan tampilan antarmuka yang digunakan sesuai kebutuhan para penggunanya. Pada GUI menggunakan mode grafis, dan pada CLI menggunakan mode baris perintah atau text.

A. Konsep dasar system operasi berbasis GUI dan text dan pebedaannya

KONSEP DASAR SISTEM OPERASI BERBASIS GUI


Fungsi dasar :
Sistem komputer pada dasarnya terdiri dari empat komponen utama, yaitu perangkat-keras, program aplikasi, sistem-operasi, dan para pengguna. Sistem operasi berfungsi untuk mengatur dan mengawasi penggunaan perangkat keras oleh berbagai program aplikasi serta para pengguna. Sistem operasi berfungsi ibarat pemerintah dalam suatu negara, dalam arti membuat kondisi komputer agar dapat menjalankan program secara benar. Untuk menghindari konflik yang terjadi pada saat pengguna menggunakan fasilitas yang sama, sistem operasi mengatur pengguna mana yang dapat mengakses fasilitas tersebut. Sistem operasi juga sering disebut resource allocator. Satu lagi fungsi penting sistem operasi ialah sebagai program pengendali yang bertujuan untuk menghindari kekeliruan (error) dan penggunaan komputer yang tidak perlu.

Sasaran Sistem operasi:
Sistem operasi mempunyai tiga sasaran utama yaitu :

1. Kenyamanan -- membuat penggunaan komputer menjadi lebih nyaman
2. Efisien -- penggunaan sumber-daya sistem komputer secara efisien, 
3. Mampu berevolusi -- sistem operasi harus dibangun sehingga memungkinkan dan memudahkan pengembangan, pengujian serta pengajuan sistem-sistem yang baru.

Jenis-jenis sistem operasi:
Seperti telah disinggung di depan banyak jenis sistem operasi yang bisa digunakan, antara lain : POSIX, UNIX, MS DOS, MS Windows, LINUX, APPLE, dll. Dari sekian banyak ada sistem operasi yang interface-nya dengan user (pengguna) berbasis TEXT (DOS, POSIX, LINUX) ada juga yang berbasi GUI (Graphical User Interface) seperti MS Windows dan LINUX (LINUX bisa berbasis TEXT dan berbasis GUI).
Dari sekian sistem operasi berbasis TEXT, LINUX menjadi pilihan. Satu hal yang membedakan Linux terhadap sistem operasi lainnya adalah harga. Linux lebih murah dan dapat diperbanyak serta didistribusikan kembali tanpa harus membayar fee atau royalti kepada seseorang. Tetapi ada hal lain yang lebih utama selain pertimbangan harga yaitu mengenai source code. Source code Linux tersedia bagi semua orang sehingga setiap orang dapat terlibat langsung dalam pengembangannya, inilah yang dikenal dengan istilah “open source”. Kebebasan ini telah memungkinkan para vendor perangkat keras membuat driver untuk device tertentu tanpa harus mendapatkan lisensi source code yang mahal atau menandatangani “Non Disclosure agreement” (NDA). Karena Linux tersedia secara bebas di internet, berbagai vendor telah membuat suatu paket distrbusi yang dapat dianggap sebagai versi kemasan Linux. Semua itu menjadikan LINUX berkembang sangat pesat, dan boleh jadi pada masa-masa mendatang user akan beralaih ke sistem operasi ini.

KONSEP DASAR SISTEM OPERASI BERBASIS TEXT

Fungsi Dasar :
Sistem komputer pada dasarnya terdiri dari empat komponen utama, yaitu perangkat-keras, program aplikasi, sistem-operasi, dan para pengguna. Sistem operasi berfungsi untuk mengatur dan mengawasi penggunaan perangkat keras oleh berbagai program aplikasi serta para pengguna. Sistem operasi berfungsi ibarat pemerintah dalam suatu negara, dalam arti membuat kondisi komputer agar dapat menjalankan program secara benar. Untuk menghindari konflik yang terjadi pada saat pengguna menggunakan fasilitas yang sama, sistem operasi mengatur pengguna mana yang dapat mengakses fasilitas tersebut. Sistem operasi juga sering disebut resource allocator. Satu lagi fungsi penting sistem operasi ialah sebagai program pengendali yang bertujuan untuk menghindari kekeliruan (error) dan penggunaan komputer yang tidak perlu.

Sasaran Sistem Operasi :
Sistem operasi mempunyai tiga sasaran utama yaitu kenyamanan -- membuat penggunaan komputer menjadi lebih nyaman, efisien -- penggunaan sumber-daya sistem komputer secara efisien, serta mampu berevolusi -- sistem operasi harus dibangun sehingga memungkinkan dan memudahkan pengembangan, pengujian serta pengajuan sistem-sistem yang baru.

B. Apa itu NOS

Network Operating System (Sistem operasi jaringan) adalah sebuah jenis sistem operasi yang ditujukan untuk menangani jaringan. Umumnya, sistem operasi ini terdiri atas banyak layanan atau service yang ditujukan untuk melayani pengguna, seperti layanan berbagi berkas, layanan berbagi alat pencetak (printer), DNS Service, HTTP Service, dan lain sebagainya.

Manfaat Network Operating System yaitu untuk membuat server jaringan karena keamanannya lebih terjamin, lebih focus pada instruksi berbasis CLI (command line interface). Biasanya digunakan oleh Admin jaringan.

NOS merupakan sebuah software yang mengontrol software dan hardware lainnya, yang berjalan pada sebuah jaringan (network). Software ini juga memungkinkan lebih dari satu komputer, atau yang juga biasa dikenal dengan komputer jaringan (network computers), untuk dapat berkomunikasi dengan satu komputer utama dan komputer lainnya, sehingga dapat berbagi sumber daya (resources), menjalankan aplikasi, mengirimkan pesan dan berbagai macam fungsionalitas lainnya.

C. Perbedaan NOS dan DOS



NOS
DOS
Berdasarkan Fungsi
·         Mengatur user dalam jaringan.
·         Memanagement file yang di butuhkan klien dengan menggunakan fitur sharing.
·         Memanagement piranti berbagi pakai, seperti: printer.

·      Memanagement file dalam PC tersebut.
·      Mengatur input output data dalam PC tersebut.

Berdasarkan Karakteristik
·           Tersedia service-service pengontrol jaringan sehingga cocok untuk server.
·           Security lebih terjamin.
·           Mempunyai kemampuan pengontrol klien.
·           Dapat diakses oleh beberapa user dalam satu waktu (multiuser).
·           Membutuhkan resource performa yang lumayan besar.
·           Untuk NOS berbasis text akan lebih susah menggunakannya.
·      Tidak tersedia service-service pengontrol jaringan ,jika tersedia pun service-service tersebut sangat minim keberadaannya.
·      Rentan terhadap berbagai macam hacking.
·      Hanya dapat digunakan satu user dalam satu waktu (singleuser).
·      Tidak membutuhkan resource performance yang besar.
·      User friendly karena hampir semua PC di dunia menggunakannya.
·      Kemampuan terbatas ,tidak cocok digunakan sebagai server.



Sumber referensi : disini , dan disini

0 comments:

Post a Comment